Beberapa hari ini aku memang tidak bikin status di FB. Bukan apa-apa, karena hanya tidak tau harus nyetatus apa. Kayaknya semua rakyat fb udah pada cerdas n pinter semua. Namun demikian demi keafdolan sebagai pengguna fb kali ini saya akan melempar sebuah isu tentang membengkaknya hutang luar negeri.
Begini ...
Hutang kita hari ini hampir 5000 Trilliun. kalo ditulis dalam angka seperti ini 5.000.000.000.000.000,- Sumber hutang dberasal dari lembaga keuangan internasional seperti Asian Development Bank (ADB), Bank Dunia (world Bank) dan juga konsorsium negara maju baik bersama maupun atas nama negara tersebut. Seperti contoh Jerman, Perancis, Jepang dan negara seperti Korea Selatan, China, Amerika Serikat (AS), Australia, Spanyol, Rusia, Inggris. Kalo di total semuanya hampir 5000 Trilliun. Mungkin lebih. Mungkin bisa dikonfirmasi ke orang-orang yang berwenang.
Hutang ini harus diangsur setiap bulan dan sekalian ama bunganya. Gak tau dulunya kenpa kok istilah bunga ini jadi merakyat. Jadi APBN kita sebagian (entah kecil apa besar) digunakan untuk nyicil hutang. Kalo hutang dikampung masih mending, kalo ada yg nagih tinggal sembunyi di bawah dipan. Pasti g ketemu. Lah ini yg pinjam negara, kalo udah jatuh tempo ya mau lari kemana? Boro-boro lari, sembunyi aja ga bisa. Ya jelaslah hutang g to g (goverment to goverment) amat beda dengan hutang di kampung. Masa mau disamakan. Ya g bisa. Hutang di kampung atas nama pribadi beda dg hutang negara atas nama rakyat.







0 komentar:
Posting Komentar